Viral, Warganet Kecam TIga Konten Kreator Malaysia Karena Tipu Tunawisma
Kitakini.com - Kuala Lumpur – Aksi tak pantas tiga konten kreator asal Malaysia menuai kecaman luas setelah video mereka mempermainkan seorang tunawisma beredar luas di media sosial. Dalam video tersebut, mereka memberikan makanan sisa berupa nasi dan tulang ayam kepada korban, sambil merekam dan membagikan momen tersebut sebagai bahan konten hiburan.
Baca Juga:
Berdasarkan laporan dari berbagai sumber, Jumat (8/8/2025), Komisi Komunikasi dan Multimedia Malaysia (MCMC) segera bertindak. Penyelidikan dimulai pada 5 Agustus 2025, dengan memanggil ketiganya untuk dimintai keterangan. MCMC juga menyita tiga unit telepon seluler beserta kartu SIM milik para pelaku, guna menelusuri pembuatan dan penyebaran video tersebut. Pihak komisi menyebut tindakan ini sebagai bentuk "eksploitasi terhadap kelompok marginal atas nama hiburan murah", yang telah memicu kemarahan publik dan menuai banyak keluhan dari masyarakat.
Proses hukum juga melibatkan kepolisian. Asisten Komisaris Polisi Seremban, Mohamad Hatta Che Din, menjelaskan bahwa ketiga pelaku yang berusia masing-masing 19, 18, dan 14 tahun, dibawa dari Johor Bahru ke Negeri Sembilan pada 5 Agustus untuk diperiksa. Mereka kemudian dibebaskan pada hari yang sama setelah memberikan keterangan. Menurut Hatta, meski para pelaku berasal dari Johor Bahru, laporan polisi terkait insiden ini dibuat di Seremban. Pemeriksaan dilakukan dengan menggunakan Pasal 504 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana, Pasal 14 Undang-Undang Tindak Pidana Ringan, serta Pasal 233 Undang-Undang Komunikasi dan Multimedia.
Dalam video yang viral tersebut, ketiga remaja yang diduga merupakan influencer ini awalnya terlihat makan di sebuah restoran ayam cepat saji. Mereka kemudian memasukkan tulang ayam ke dalam bungkus nasi sambil tertawa, bahkan melontarkan kalimat "Jangan buang-buang makanan" sebelum membungkusnya. Adegan berlanjut saat mereka menawarkan bungkusan itu kepada seorang tunawisma yang berada di jalanan.
Korban tampak terkejut saat membuka bungkusan dan mendapati hanya tulang ayam di dalamnya. Meski demikian, ia tetap menanggapinya dengan gerakan sederhana sebagai tanda terima kasih, sebelum kamera berhenti merekam. Potongan video ini memicu gelombang kritik dari warganet yang menilai perbuatan tersebut merendahkan martabat manusia dan tidak pantas dijadikan bahan hiburan.
