Rabu, 06 Agustus 2025

Makin Ramai Negara Larang Anak Main Gadget, Ini Daftarnya

Fitri - Rabu, 22 Januari 2025 19:17 WIB
Makin Ramai Negara Larang Anak Main Gadget, Ini Daftarnya
kitakini/ilustrasi
Anak dan gadget
Kitakini.news -Memberikan gadget atau handphone pada anak bak simalakama bagi orang tua: diberi bahaya tak diberi bisa menangis atau merajuk. Kondisi seperti inilah yang membutuhkan negara.

Melansir berbagai sumber, Rabu (22/1/2025), penggunaan gadget pada anak memang menjadi perhatian beberapa negara di dunia. Bukan hanya berpotensi pada kesehatan mental anak, kecanduan gadget juga bisa mempengaruhi kesehatan fisik anak.

Baca Juga:

Nah, ternyata ada beberapa negara yang melarang atau membatasi penggunaan gadget pada anak-anak. Negara pertama adalah Perancis.

Di Perancis, penggunaan gadget telah dilarang di sekolah dasar dan menengah sejak 2018. Bahkan, 2024 lalu, pemerintah setempat membatasi penggunaan gadget di hampir 200 sekolah sebagai bagian dari uji coba "jeda digital".

Kemudian Belanda, negara ini melarang penggunaan gadget di luar kebutuhan pendidikan mulai berlaku pada Januari 2024 lalu, untuk sekolah dasar dan menengah.

Bukan hanya ponsel genggam, smartwatch dan tablet juga dilarang digunakan di sekolah. Pemerintah setempat menilai, penggunaan gadget dapat menyebabkan buruknya kinerja dan masalah konsentrasi di kalangan siswa.

Penggunaan ponsel genggam di ruang kelas juga dilarang keras di Italia. Bahkan larangan tersebut juga berlaku meskipun untuk tujuan pendidikan antara prasekolah dan sekolah menengah.

Meski begitu, terdapat pengecualian yang diperlukan untuk mendukung pendidikan individu atau siswa penyandang disabilitas.

Terbaru ada Singapura, negara Asean ini kembali memperketat aturan pembatasan penggunaan gadget bagi anak di bawah usia 18 bulan sampai dengan usia 12 tahun.

Anak-anak di bawah 18 bulan tidak diperbolehkan memakai gadget meskipun untuk media edukasi. Sementara itu, anak di atas usia 18 bulan terdapat batasan durasi harian.

Selain negara-negara di atas, negara lain yang melarang atau membatasi penggunaan gadget pada anak-anak adalah Swedia, Australia, Luksemburg, dan Yunani.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Transfer Panas: Newcastle Pecahkan Rekor, MU Tetap Favorit Šeško

Transfer Panas: Newcastle Pecahkan Rekor, MU Tetap Favorit Šeško

Pernah Pimpinan Polrestabes Medan Dengan Pangkat Brigjen, Dadang Kini Dipercaya Jadi Kapolda Maluku

Pernah Pimpinan Polrestabes Medan Dengan Pangkat Brigjen, Dadang Kini Dipercaya Jadi Kapolda Maluku

Rotasi Polri: Kombes Gidion Naik Jabatan Jadi Wakapolda

Rotasi Polri: Kombes Gidion Naik Jabatan Jadi Wakapolda

Musim Hujan Datang, Pastikan Rumah Anda Siap Hadapi Serangan Air

Musim Hujan Datang, Pastikan Rumah Anda Siap Hadapi Serangan Air

Design Harmoni Alam, Teknologi Cerdas, dan Ruang Serbaguna Diprediksi Tetap Trend Hingga Akhir 2025

Design Harmoni Alam, Teknologi Cerdas, dan Ruang Serbaguna Diprediksi Tetap Trend Hingga Akhir 2025

3.265 Pesilat dari 20 Negara Meriahkan Kejuaraan Internasional Pencak Silat di Sumut

3.265 Pesilat dari 20 Negara Meriahkan Kejuaraan Internasional Pencak Silat di Sumut

Komentar
Berita Terbaru